Mudik Lebaran Idul Fitri
Mudik Lebaran Idul Fitri
Lebaran Idul Fitri tinggal beberapa hari,
namun aktifitas sehari-hari masyarakat terlihat semakin aktif, berbeda saat
hari pertama bulan Ramadhan, suasana keseharian begitu masif, seolah tidak ada
tanda-tanda kehidupan karena bergesernya waktu untuk beraktifitas menjadi lebih
siang, jalanan pun begitu lengang. Tapi tidak sekarang, saat lebaran idul fitri
menyisakan beberapa hari lagi, tradisi musiman saat ramadhan dan idul fitri
mulai menggeliat aktif.
Tidak seperti awal ramadhan, aktifitas
warga di ahir bulan ramadhan ini semakin terlihat jelas, mulai dari yang sibuk
berbelanja baju untuk lebaran, kebutuhan pokok saat lebaran, sibuk memenuhi
undangan kegiatan bukber (buka bersama) sana sini, sampai persiapan untuk mudik
lebaran. Namun mudah-mudahan semua itu tidak melupakan esensi sesungguhnya bulan
ramadhan, dimana bulan yang benar-benar harus kita manfaatkan untuk
melipatgandakan ibadah kepada Allah SWT. Yaitu dengan terus melaksnakan amal
sholeh, seperti sholat terawih, tadarus Al-quran, bersedekah, maupun
melaksanakan amalan ibadah di akhir ramadhan yaitu I’tikaf di masjid.
Namun dari semua kegiatan saat ramadhan
diatas, tanpa mengesampingkan esensi utama untuk meningkatkan ibadah kepada
Allah SWT, ada sebuah tradisi yang turun temurun lestari sampai saat ini, yaitu
tradisi mudik lebaran.
Mudik lebaran merupakan sebuah tradisi
yang sudah mendarah daging bagi kaum muslim di Indonesia, dimana aktifitas
pulang ke kampung halaman atau tempat kelahiran merupakan sebuah rutinitas yang
hampir selalu wajib dilaksanakan setiap lebaran idul fitri tiba. Dimana saat
mudik harus menempuh jarak yang tidak dekat bahkan berhari-hari, bermacet-macet
dijalan, rela berdesak-desakan di dalam transportasi umum sampai tidak kebagian
tiket, dan beberapa hal sangat di sayangkan saat ibadah shaum para pemudik
terpaksa harus batal karena aktifitas mudik membutuhkan tenaga dan energi yang
ekstra, termasuk biaya yang tidak murah, semua itu dilakukan dengan harapan
bisa sampai di kampung halaman sesuai waktu yang di harapkan yaitu berkumpul
dengan keluarga dan sanak saudara saat hari H lebaran.
Untuk yang bersiap-siap dan sedang dalam
perjalanan mudik lebaran, mudah-mudahan diberi kelancaran, kesabaran, keselamatan
sampai tujuan, bertemu dan berkumpul dengan keluarga, saling berkunjung ke
sanak saudara, teman dan tetangga tanpa melupkan kewajiban kita sebagai muslim
untuk tetap melaksanakan ibadah wajib shaum ramadhan. (acr)
0 Response to "Mudik Lebaran Idul Fitri"
Post a Comment