Akibat Buruk Rihul Ahmar (Angin Duduk)
Pada suatu ketika dimana "Nabi Allah Sulaiman a.s" duduk di singgasana, datang satu angin yang cukup besar, maka bertanya Nabi Sulaiman a.s: "Siapakah engkau..?
Maka dijawab oleh angin tersebut: "Akulah 'Angin Rihul Ahmar' dan Aku bila memasuki Rongga Anak Adam, maka lumpuh, keluar darah dari rongga hidung dan apabila aku memasuki otak anak Adam, maka menjadi gilalah anak Adam."
Maka diperintahkan oleh Nabi Sulaiman a.s, supaya membakar angin tersebut. Maka berkatalah 'Rihul Ahmar' kepada Nabi Sulaiman a.s bahwa: "Aku kekal sampai hari kiamat tiba, tiada siapapun yang dapat membinasakan Aku melainkan Allah SWT." Lalu 'Rihul Ahmar' pun menghilang.
Diriwayatkan bahwa: Cucu Nabi Muhammad SAW, terkena Rihul Ahmar sehingga keluar darah dari rongga hidungnya. Maka datang malaikat Jibril kepada Nabi SAW dan bertanyalah Nabi kepada Jibril.
Maka menghilang sebentar, lalu malaikat Jibril kembali mengajari akan doa Rihul Ahmar kepad Nabi SAW, kemudian dibaca doa tersebut kepada cucunya dan dengan sekejap cucu Rosulullah sembuh dengan serta merta.
Lalu Nabi SAW bersabda:
"Bahwa barangsiapa membaca do'a stoke/do'a Rihul Ahmar, walaupun sekali dalam seumur hidupnya, maka akan dijauhkan dari penyakit Angin Ahmar atau Stroke."
Do'a agar dijauhkan/terhindar dari Angin Ahmar dan penyakit kronis, sebagai berikut:
"Allahumma innii a'uudzubika minar riihil ahmar, wad damil aswad, wad daail Akbar."
Artinya:
"Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari Angin Merah dan dari Darah Hitam (stroke) dan dari penyakit berat."
Rihul Ahmar biasa masuk pada saat seseorang tidur ba'da ashar hingga waktu isya'. Maka hindarilah tidur di waktu itu sengantuk dan selelah apapun, karena akan sangat berbeda rasanya saat kita tidur tengah hari (siang), ba'da ashar dan malam hari pada saat bangun dari tidur waktu-waktu tersebut.
Maka dijawab oleh angin tersebut: "Akulah 'Angin Rihul Ahmar' dan Aku bila memasuki Rongga Anak Adam, maka lumpuh, keluar darah dari rongga hidung dan apabila aku memasuki otak anak Adam, maka menjadi gilalah anak Adam."
Maka diperintahkan oleh Nabi Sulaiman a.s, supaya membakar angin tersebut. Maka berkatalah 'Rihul Ahmar' kepada Nabi Sulaiman a.s bahwa: "Aku kekal sampai hari kiamat tiba, tiada siapapun yang dapat membinasakan Aku melainkan Allah SWT." Lalu 'Rihul Ahmar' pun menghilang.
Diriwayatkan bahwa: Cucu Nabi Muhammad SAW, terkena Rihul Ahmar sehingga keluar darah dari rongga hidungnya. Maka datang malaikat Jibril kepada Nabi SAW dan bertanyalah Nabi kepada Jibril.
Maka menghilang sebentar, lalu malaikat Jibril kembali mengajari akan doa Rihul Ahmar kepad Nabi SAW, kemudian dibaca doa tersebut kepada cucunya dan dengan sekejap cucu Rosulullah sembuh dengan serta merta.
Lalu Nabi SAW bersabda:
"Bahwa barangsiapa membaca do'a stoke/do'a Rihul Ahmar, walaupun sekali dalam seumur hidupnya, maka akan dijauhkan dari penyakit Angin Ahmar atau Stroke."
Do'a agar dijauhkan/terhindar dari Angin Ahmar dan penyakit kronis, sebagai berikut:
"Allahumma innii a'uudzubika minar riihil ahmar, wad damil aswad, wad daail Akbar."
Artinya:
"Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari Angin Merah dan dari Darah Hitam (stroke) dan dari penyakit berat."
Rihul Ahmar biasa masuk pada saat seseorang tidur ba'da ashar hingga waktu isya'. Maka hindarilah tidur di waktu itu sengantuk dan selelah apapun, karena akan sangat berbeda rasanya saat kita tidur tengah hari (siang), ba'da ashar dan malam hari pada saat bangun dari tidur waktu-waktu tersebut.
0 Response to "Akibat Buruk Rihul Ahmar (Angin Duduk)"
Post a Comment