Kenapa Harus Meta (Teknologi Metaverse)
Tahun 1992, istilah metaverse muncul pertama kali dalam salah satu novel karya Neal Stephenson yang berjudul Snow Crash. Dalam novel tersebut memang secara keseluruhan menceritakan mengenai manusia sebagai avatar yang dapat berinteraksi dengan avatar lain di sebuah ruang virtual 3D. ruang virtual 3D ini dianggap sebagai metafora alias perbandingan dari dunia nyata. Uniknya lagi, dalam novel tersebut juga menggambarkan mengenai bagaimana ruang virtual 3D yang ada.
Metaverse bisa populer seperti saat ini berawal dari Mark Zuckerberg selaku CEO Facebook resmi mengubah namanya menjadi Meta Platforms Inc. Meta Platforms Inc., yang disingkat sebagai Meta dan sebelumnya dikenal juga sebagai Facebook Inc. hingga 28 Oktober 2021, adalah sebuah layanan jejaring sosial yang berkantor pusat di Menlo Park, California, Amerika Serikat yang diluncurkan pada bulan Februari 2004.
Meta berasal dari kata Metaverse yang merupakan gagasan dunia virtual tiga dimensi tempat orang bisa berinteraksi di ranah online secara realtime. Metaverse adalah gabungan dari beberapa elemen teknologi yang ada saat ini, seperti Virtual Reality dan Augmented Reality. Hasilnya, pengguna dapat berinteraksi satu sama lain secara lebih nyata. Metaverse merupakan ruang dimana seseorang dapat terlibat di dalamnya dengan menggunakan media bantuan atau bisa dibilang seperti Universe Digital. Karena di dalamnya pengguna bisa bersosialisasi, berbelanja, bermain game atau bahkan berinteraksi dengan rekan kerja dalam ruang virtual. Ruang tersebut diciptakan bertujuan untuk para pengguna agar bisa saling terhubung, dimana tidak ada perbedaan perangkat keras dan perangkat lunak. Bisa dibilang seperti World Wide Web namun diciptakan dalam bentuk elemen yang sempurna sehingga hasilnya menjadi lebih realitas. Metaverse sendiri memberikan pengalaman Extended Reality (XR) yang masih perlu dikembangkan secara khusus di semua sistem operasi dan juga perangkat.
Konsep dari metaverse sendiri yaitu, kita akan masuk ke dunia Metaverse dan melakukan beragam aktivitas tak terbatas di dunia virtual. Sebagai contoh, menggelar konser musik virtual. Dengan Metaverse, kita bisa menghadiri konser musik tersebut di negara lain tanpa perlu jauh-jauh mengunjungi negara tersebut. Dengan Metaverse, tak ada lagi kendala jarak sehingga produktivitas bisa ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan masing-masing penggunaannya. Hal ini sejalan dengan peran media sosial sekarang, bedanya Metaverse adalah proyeksi dari interaksi sosial di masa depan.
Hal yang membedakan Metaverse dengan teknologi yang serupa adalah adanya perasaan kehadiran, seolah-olah kita sedang bersama orang lain, atau berada di tempat lain. Di Metaverse, kita bisa melakukan hampir segala hal. Mulai dari berkumpul, bekerja, bermain, berbelanja, dan berekreasi dalam sebuah pengalaman yang benar-benar baru.
Metaverse bisa populer seperti saat ini berawal dari Mark Zuckerberg selaku CEO Facebook resmi mengubah namanya menjadi Meta Platforms Inc. Meta Platforms Inc., yang disingkat sebagai Meta dan sebelumnya dikenal juga sebagai Facebook Inc. hingga 28 Oktober 2021, adalah sebuah layanan jejaring sosial yang berkantor pusat di Menlo Park, California, Amerika Serikat yang diluncurkan pada bulan Februari 2004.
Meta berasal dari kata Metaverse yang merupakan gagasan dunia virtual tiga dimensi tempat orang bisa berinteraksi di ranah online secara realtime. Metaverse adalah gabungan dari beberapa elemen teknologi yang ada saat ini, seperti Virtual Reality dan Augmented Reality. Hasilnya, pengguna dapat berinteraksi satu sama lain secara lebih nyata. Metaverse merupakan ruang dimana seseorang dapat terlibat di dalamnya dengan menggunakan media bantuan atau bisa dibilang seperti Universe Digital. Karena di dalamnya pengguna bisa bersosialisasi, berbelanja, bermain game atau bahkan berinteraksi dengan rekan kerja dalam ruang virtual. Ruang tersebut diciptakan bertujuan untuk para pengguna agar bisa saling terhubung, dimana tidak ada perbedaan perangkat keras dan perangkat lunak. Bisa dibilang seperti World Wide Web namun diciptakan dalam bentuk elemen yang sempurna sehingga hasilnya menjadi lebih realitas. Metaverse sendiri memberikan pengalaman Extended Reality (XR) yang masih perlu dikembangkan secara khusus di semua sistem operasi dan juga perangkat.
Konsep dari metaverse sendiri yaitu, kita akan masuk ke dunia Metaverse dan melakukan beragam aktivitas tak terbatas di dunia virtual. Sebagai contoh, menggelar konser musik virtual. Dengan Metaverse, kita bisa menghadiri konser musik tersebut di negara lain tanpa perlu jauh-jauh mengunjungi negara tersebut. Dengan Metaverse, tak ada lagi kendala jarak sehingga produktivitas bisa ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan masing-masing penggunaannya. Hal ini sejalan dengan peran media sosial sekarang, bedanya Metaverse adalah proyeksi dari interaksi sosial di masa depan.
Hal yang membedakan Metaverse dengan teknologi yang serupa adalah adanya perasaan kehadiran, seolah-olah kita sedang bersama orang lain, atau berada di tempat lain. Di Metaverse, kita bisa melakukan hampir segala hal. Mulai dari berkumpul, bekerja, bermain, berbelanja, dan berekreasi dalam sebuah pengalaman yang benar-benar baru.
0 Response to "Kenapa Harus Meta (Teknologi Metaverse)"
Post a Comment