Modul Multimedia, Membuat Desain Karakter Animasi Sederhana

B. Membuat Desain Karakter Animasi Sederhana

1. Membuat Karakter Animasi Sederhana pada Aplikasi Animasi 2D
Tahapan-tahapan dalam membuat desain karakter animasi meliputi hal-hal berikut.
a. Tahap menemukan ide karakter. Yaitu menentukan karakter yang ingin dibuat. Ide karakter dapat terinspirasi dari seseorang, mahluk hidup, atau benda-benda yang berada di sekitar kita.
b. Mendesain karakter bebas. Tahap ini, animator atau character designer membuat sketsa karakter berdasarkan konsep yang telah dirancang.
c. Tahap selanjutnya adalah mengembangkan sketsa menjadi gambar digital dengan menggunakan aplikasi animasi 2D.
d. Melengkapi desain karakter. Tahap ini meliputi penyempurnaan karakter, pewarnaan, dan lain sebagainya.

Untuk mengembangkan sketsa menjadi gambar digital dengan menggunakan aplikasi 2D, sebaiknya uraikan terlebih dahulu bagian-bagian dari karakter tersebut seperti badan, kepala, mata, mulut, kaki, tangan, dan lain sebagainya. Hal ini bertujuan untuk mempermudah dalam melakukan pewarnaan dan menganimasikan.

Pembuatan karakter dengan aplikasi animai 2D dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu dengan menggunakan sketsa yang telah dibuat sebelumnya atau dengan menggambar langsung melalui lembar kerja animasi 2D.

Berikut ini adalah langkah-langkah pengembangan sketsa karakter menjadi gambar digital.
a. Buka Adobe Flash Professional CS6.
b. Siapkan gambar sketsa karakter yang telah dibuat.
c. Setelah stage atau area kerja siap, buatlah layer dengan nama ‘Gambar Sketsa’.
d. Selanjutnya import gambar sketsa ke dalam stage atau area kerja. Caranya adalah klik File --> Import --> Import to Stage atau drag gambar dan letakan pada stage.
e. Kemudian, buatlah layer diatasnya. Caranya adalah klik tombol New Layer pada panel timeline. Lalu ubah nama layer tersebut dengan nama ‘Leher’.
f. Mulailah untuk menggambar ulang dengan membuat sketsa dasar bentuk leher pada karakter yang telah kalian pilih dengan menggunakan Line Tool atau Pen Tool. Ikutilah pola bentuk leher gambar tersebut. Untuk memberi lengkungan, arahkan kursor ke bagian garis yang telah dibuat hingga kursor membentuk lengkungan, tarik lengkungan tersebut hingga bentuk garis melengkung sesuai dengan yang dibutuhkan.
g. Setelah selesai membuat sketsa leher dengan menggunakan Line Tool dan Pen Tool. Selanjutnya ulangi langkah (f) sampai dengan (g) untuk membuat sketsa bagian tubuh lain.
h. Buatlah sketsa kepala.
i. Jika sudah, buatlah sketsa telinga, rambut, mata, alis, mulut, hidung, tangan, sepatu, kaki, dan badan. Urutkan layer agar gambar tidak saling menumpuk.
j. Jika sudah selesai membuat sketsa karakter seluruhnya, hapus layer latar.
k. Contoh hasil gambar sketsa karakter yang telah selesai dapat dilihat.

2. Pewarnaan Dasar Karakter pada Aplikasi Animasi 2D
Agar karakter yang telah dibuat lebih menarik, sebaiknya menggunakan pengaturan warna dengan memberikan efek pewarnaan. Pada Adobe Flash pewarnaan dapat menggunakan beberapa tools, di antaranya adalah:
a. Color Mixer,
b. Color Swatches,
c. Paint Bucket Tools,
d. Ink Bottle Tools,
e. Brush Tools.

Untuk memberi warna pada objek, setelah melakukan pengaturan warna pada color mixer, tools yang digunakan adalah paint bucket tool. Tools tersebut memberikan warna pada fiil objek. Sedangkan untuk memberi warna pada stroke, tools yang digunakan adalah ink bottle tool. Berikut ini adalah langkah-langkahnya.
a. Buka kembali project menggambar karakter yang telah dibuat sebelumnya.
b. Untuk mempermudah dalam proses pewarnaan, lock semua layer terlebih dahulu dengan cara klik tombol Lock or Unlock All Layer. Selanjutnya, pada bagian karakter yang ingin kalian warnai, unlock layer tersebut.
c. Saat ini, objek yang akan dilakukan pewarnaan terlebih dahulu adalah bagian kepala. Lakukan pengaturan pewarnaan dengan menggunakan Color Mixer atau klik Window --> Color atau tekan Alt+Shift+F9 pada keyboard hingga muncul kotak dialog.
d. Pilih warna dan pengaturan lain hingga sesuai dengan warna yang diinginkan.
e. Setelah pengaturan selesai, aktifkan Paint Bucket Tool atau dengan menekan K pada keyboard. Arahkan kursor pada objek yang ingin diwarnai.
f. Untuk memberi efek warna gradient, langkah yang pertama adalah buka kotak dialog color mixer. Ubah Color type dengan Linier Gradient, kemudian atur warnanya.
g. Setelah pengaturan selesai, lakukan langkah-langkah pada huruf (e) untuk memberikan warna pada objek.
h. Ulangi langkah pada huruf (b) sampai dengan (e) untuk memberikan warna dengan efek solid color dan ulangi langkah pada huruf (f) dan (g) untuk memberikan warna dengan efek gradient pada bagian karakter yang belum diwarnai.
i. Hasil pewarnaan karakter sudah selesai dilakukan.

Share this post